MENCARI-MU | menjadi perempuan bagi kaca dan jalanan

MENCARI-MU
Dina Oktaviani

malam sudah sekarat
dan angin melemparku
dari percakapan orang-orang

kau di mana?
langit pun telah menjadi tanda panah
yang hilang arah

lalu kutenggak saja
luka dari kata yang pertama
yang pernah kaubilang mampu menepis seluruh aku
tapi tak ada yang bisa kumaknai
tanpa sobekan perihmu

aku mulai menggelandang
menjadi perempuan bagi kaca dan jalanan
tapi tak juga kutemukan wajahmu—atau wajahku
sebab bayang-bayang
membangun dunianya sendiri


Category Article