Home > Kategori Puisi Campuran > Puisi Air Mataku Tak Sesejuk Embun Pagi | Idris Reficul
Puisi Air Mataku Tak Sesejuk Embun Pagi | Idris Reficul
Air Mataku Tak Sesejuk Embun Pagi
Idris Reficul
selanjutnya tanyakan saja pada pagi yang mulai benderang
apakah masih tersisa embun untuk cawan kecilmu?
sejak tadi malam kau dahaga dan aku tak lagi mempunyai air mata
jika pagi masih menyisakan embun untukmu,
tengadahkan cawanmu ke ujung-ujung daun
ia akan melebur beberapa tetes embun, menyatukannya
lalu biarkanlah menetes di cawanmu
air mataku sudah kering di pipiku, rasanya pun hambar
sedang embun pagi akan lebih menyejukanmu
19 Nopember, 2011
sumber : fiksi.kompasiana.com
Category Article Idris Reficul, Kategori Puisi Campuran